Batam
Pelayanan Perijinan di BP Batam Cukup Dilakukan oleh Direktur PTSP
Batam – WAJAHBATAM.ID | Untuk mempercepat pelayanan perizinan, khususnya perizinan yang dikeluarkan oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam, seluruh pelayanan perizinan di BP Batam nantinya akan diselesaikan cukup di level Direktur saja, dalam hal ini, Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan tidak memerlukan persetujuan lagi di tingkat Anggota Bidang atau Deputi Kepala BP Batam.
BP Batam saat ini sedang melakukan sebuah upaya terobosan besar yang akan lebih mempersingkat dan mempermudah perizinan dan sangat memudahkan semua stakeholder di Batam.
Hal tersebut tentunya dilakukan guna meningkatkan ekosistem investasi dan kegiatan berusaha untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi, perluasan lapangan kerja, serta peningkatan daya saing di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam.
Saat ini, BP Batam sedang melakukan perubahan terkait dengan pelayanan perizinan berbasis elektronik (online single submission).
Seiring dengan terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Kawasan Perdagangan Bebas Dan Pelabuhan Bebas, pada lampiran peraturan tersebut dapat dilihat Daftar Perizinan Berusaha yang nantinya akan diterbitkan oleh Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas Dan Pelabuhan Bebas Batam, baik dari Perizinan Berusaha Sektor Transportasi Bidang Kepelabuhanan, Perizinan Berusaha Sektor Kesehatan, Perizinan Berusaha Sektor Perdagangan, Perizinan Berusaha Sektor Perindustrian, Perizinan Berusaha Sektor Sumber Daya Air, Limbah, dan Lingkungan, Perizinan Berusaha Sektor Kehutanan, Perizinan Berusaha Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral, dan Perizinan Berusaha Sektor Kelautan dan Perikanan. Total jumlah perizinan dari 8 sektor adalah 67 jenis perizinan.
Dalam peraturan tersebut dijelaskan bahwa peraturan pelaksanaan dari Peraturan Pemerintah ini harus ditetapkan paling lama 4 (empat) bulan sejak Peraturan Pemerintah ini diundangkan, di mana Peraturan ini sendiri diterbitkan tanggal 2 Februari 2021, sehingga seluruh peraturan pelaksanaannya harus sudah siap pada tanggal 2 Juni 2021.
Pada saat Peraturan Pemerintah ini mulai berlaku dan OSS belum diberlakukan, Perizinan Berusaha dan perizinan lainnya dilakukan melalui sistem pelayanan berbasis elektronik yang disediakan oleh Badan Pengusahaan.
Saat ini, BP Batam telah mendapatkan persetujuan dari Dewan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam, yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia untuk melakukan beberapa perubahan dan penyesuaian pada Struktur Organisasi dan Tata Kerja.
Dalam waktu yang singkat, BP Batam sudah melakukan persiapan untuk perubahan besar ke depan, dan dengan struktur yang baru tentunya akan memberikan pelayanan yang lebih sederhana, cepat dan mengurangi birokrasi yang tidak perlu.
Batam, 29 Maret 2021.
Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol
Badan Pengusahaan Batam
Dendi Gustinandar
p
About Author
Batam
Badan Usaha Pelabuhan BP Batam Catatkan Kinerja Positif dengan Pertumbuhan Volume Kontainer 8 Persen di 2024
BATAM – Badan Usaha Pelabuhan BP Batam mencatatkan kinerja luar biasa pada tahun 2024, dengan peningkatan arus peti kemas di Pelabuhan Batam sebesar 8 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dari 624.061 TEUs pada 2023 menjadi 673.343 TEUs pada 2024.
Direktur Badan Usaha Pelabuhan, Dendi Gustinandar, menyatakan bahwa pencapaian arus peti kemas ini mencakup 673 ribu TEUs, terdiri dari 180 ribu TEUs peti kemas domestik dan 493 ribu TEUs ekspor-impor.
“Kenaikan volume peti kemas ini tak lepas dari upaya strategis dalam mengembangkan layanan bongkar muat. Pada Maret 2023, Batam melalui Terminal Peti Kemas Batu Ampar telah membuka direct call ke China, yang dilanjutkan pada Agustus 2023 ke Myanmar,” ujar Dendi dalam keterangan resminya, Senin (13/1/2025).
Sebanyak 84 persen dari total arus peti kemas Pelabuhan Batam, atau sekitar 568 ribu TEUs, berasal dari Terminal Batu Ampar. Sejak 1 November 2023, sisi Dermaga Utara Terminal ini telah resmi dioperasikan oleh PT Persero Batam. Dendi optimistis jumlah ini akan terus meningkat seiring dengan rencana pengembangan Terminal Peti Kemas Batu Ampar dengan investasi senilai Rp 3,6 triliun.
Sejalan dengan itu, jumlah kunjungan kapal di wilayah kerja Badan Usaha Pelabuhan BP Batam sepanjang tahun 2024 mencapai 28.961 ship call, naik 3 persen dari tahun sebelumnya. Di Terminal Batu Ampar sendiri, kunjungan kapal meningkat 6 persen, dari 7.202 ship call pada 2023 menjadi 7.656 ship call pada 2024. Dalam hal Gross Tonnage (GT), terdapat peningkatan sebesar 7 persen, dari 46 juta GT pada 2023 menjadi 49,3 juta GT pada 2024.
Untuk arus barang non-peti kemas, terdapat pertumbuhan 5 persen, yaitu dari 9,2 juta ton pada 2023 menjadi 9,7 juta ton pada 2024.
“Meski telah mencatatkan kinerja yang mengesankan sepanjang tahun 2024, kami akan terus berinovasi dan meningkatkan pelayanan untuk memberikan pengalaman terbaik kepada seluruh pengguna jasa kepelabuhanan,” imbuh Dendi.
Badan Usaha Pelabuhan BP Batam juga telah melaksanakan sejumlah inisiatif strategis, seperti digitalisasi layanan pelabuhan melalui penyempurnaan Sistem Pelaporan Tersus pada Batam Seaport Information Management System (B-SIMS), implementasi Batam Terminal Operating System (B-TOS) di Terminal Peti Kemas Batu Ampar, dan pembukaan rute pelayaran perdana Direct Call ke China yang dimulai pada 31 Maret 2024 lalu melalui Kapal MV SITC Hakata dan disusul rute pelayaran perdana Kapal MV Uni Active Evergreen Line pada 20 Agustus 2024 lalu.
Selain itu, pengembangan infrastruktur dan suprastruktur di Terminal Batu Ampar juga terus digesa untuk mendukung peningkatan kapasitas dan efisiensi operasional salah satunya melalui pembangunan Container Yard seluas 12 Hektare merupakan bagian dari investasi PT Persero Batam dalam pembangunan, pengoperasian dan pengembangan Terminal Peti Kemas Batu Ampar dengan investasi sekitar Rp 360 Miliar yang sudah dimulai sejak Mei 2024 lalu.
“Sebagai mana arahan dari Kepala BP Batam, H. Muhammad Rudi, Pelabuhan Batam akan terus menjadi penggerak utama perekonomian nasional, mendukung investasi, dan membuka peluang baru di sektor logistik,” tandas Dendi.
14 Januari 2025
Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait
About Author
Batam
BP Batam : Singapura Dominasi Realisasi PMA di Batam
BATAM– Nilai investasi asing di Batam mengalami pertumbuhan yang cukup pesat sepanjang Kuartal III Tahun 2024 lalu.
Berdasarkan catatan BP Batam, Singapura menjadi negara dengan nilai investasi tertinggi sebesar Rp 1,91 triliun.
Selain Singapura, negara Asia lainnya yaitu Tiongkok juga masih berkontribusi besar terhadap realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) di Batam dengan nilai investasi sebesar Rp 1,69 triliun.
“Kita bersyukur karena Batam masih menjadi salah satu destinasi unggulan investasi di Indonesia. Hal ini tentu tidak terlepas dari upaya BP Batam yang terus berusaha untuk membenahi infrastruktur pendukung investasi,” ujar Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, Selasa (14/1/2025).
Sementara itu, sektor industri mesin, elektronik, instrumen kedokteran, peralatan listrik, presisi, optik dan jam memberikan kontribusi besar terhadap realisasi PMA di Batam pada Kuartal III Tahun 2024 dengan nilai Rp 1,84 triliun.
Rudi menyebut jika sektor industri jasa; perdagangan dan reparasi; konstruksi serta perumahan, kawasan industri dan perkantoran turut memberikan kontribusi serupa terhadap perkembangan investasi di Batam.
Oleh sebab itu, Rudi mengapresiasi kerja keras seluruh pihak dalam menjaga kenyamanan dan keamanan investor di Batam.
“Gairah investasi ini akan berpengaruh besar terhadap pertumbuhan ekonomi Batam. Mari bersama-sama kita jaga situasi kondusif kota tercinta ini agar produksi bisa terus berjalan,” pesan Rudi. (*)
Batam, 14 Januari 2025
Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait
Website: bpbatam.go.id
Email: humas@bpbatam.go.id
X: @bp_batam
Facebook: BIFZA
Instagram: BPBatam
Youtube: BPBatam
About Author
Batam
BP Batam Rapat Bersama Korem 033 Wira Pratama Bahas Pengembangan Proyek Strategis Nasional Rempang Eco-City
BATAM – BP Batam menggelar rapat koordinasi bersama Komando Resor Militer (Korem) 033 Wira Pratama, Senin (13/1/2025).
Berlangsung di Ruang Rapat Marketing Centre, rapat ini bertujuan untuk membahas progres pengembangan Proyek Strategis Nasional Rempang Eco-City.
Adapun beberapa poin penting dalam pembahasan tersebut antara lain berkaitan dengan penyiapan infrastruktur dasar Kawasan Tanjung Banon serta pengerjaan pembangunan rumah baru untuk warga terdampak pembangunan Rempang Eco-City tahap kedua.
Di samping itu, BP Batam bersama Korem 033 Wira Pratama juga membahas rencana kerjasama program ketahanan pangan dalam rangka mendukung Program Makan Bergizi Gratis yang turut melibatkan PT Makmur Elok Graha (MEG).
“Pada prinsipnya, BP Batam bersama Korem 033 siap bersinergi dalam rangka mendukung upaya percepatan Rempang Eco-City yang merupakan proyek strategis nasional,” ujar Anggota Bidang Pengelolaan Kawasan dan Investasi, Sudirman Saad.
Sudirman mengungkapkan bahwa BP Batam sepanjang tahun 2025 akan menambah pembangunan rumah baru untuk warga terdampak sebanyak 178 unit.
Selain itu, lanjutnya, BP Batam juga akan membangun Kantor Camat, Kantor Lurah dan Koramil serta pembangunan gedung sekolah mulai dari Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).
Langkah ini sekaligus bertujuan untuk memberikan kenyamanan bagi warga yang telah dan akan menempati rumah baru di Kawasan Tanjung Banon.
“Pembangunan akan terus berlangsung secara bertahap. Ini merupakan komitmen kami dalam menyelesaikan rencana investasi di Kawasan Rempang,” pungkasnya.
Turut hadir dalam rapat Asisten Perencanaan Komando Daerah Militer 1 Bukit Barisan; Kepala Zeni Komando Daerah Militer 1 Bukit Barisan; Kodim 0316 Batam; dan perwakilan PT MEG. (*)
Batam, 13 Januari 2024
Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait
Website: bpbatam.go.id
Email: humas@bpbatam.go.id
X: @+62 822-8778-3085
About Author
-
Batam3 hari yang lalu
Penemuan Mayat di Danau Depan Perumahan Purnayudha, Nongsa
-
Batam2 hari yang lalu
Kapal Kargo Tenggelam di Selat Singapura: MV Intan Daya 368 Selamatkan Kru Kapal
-
Batam1 minggu yang lalu
BP Batam : Progres Pengerjaan Rumah Baru di Tanjung Banon Capai 71 Persen
-
Batam4 hari yang lalu
Tak Diindahkan Pengendara, BP Batam Kembali Imbau Larangan Parkir di Jembatan Barelang