Batam, 12 Maret 2025 – Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Amsakar Achmad, menghadiri Rapat Koordinasi Program Prioritas Industri Transportasi Laut dan Galangan Kapal di Kota Batam pada Rabu (12/3/2025). Acara ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, pelaku industri, dan investor guna mendorong pertumbuhan sektor maritim di Batam.

Dalam rapat yang dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Perindustrian, Kementerian Perhubungan, asosiasi industri galangan kapal, serta pengusaha sektor maritim, dibahas berbagai strategi untuk meningkatkan daya saing industri transportasi laut di Batam sebagai pusat maritim nasional dan internasional.

Arah Kebijakan dan Dukungan BP Batam

Dalam sambutannya, Amsakar Achmad menegaskan komitmen BP Batam dalam mendukung sektor galangan kapal dan transportasi laut sebagai bagian dari prioritas ekonomi daerah.

“Batam memiliki potensi besar sebagai pusat industri maritim. Kami akan terus mengupayakan kebijakan yang mendukung investasi dan pengembangan infrastruktur agar industri ini semakin kompetitif,” ujar Amsakar.

Ia juga menekankan bahwa BP Batam akan memberikan kemudahan dalam perizinan lahan, investasi, serta fasilitas pendukung lainnya guna menarik lebih banyak investor ke sektor ini.

Kolaborasi dan Solusi untuk Tantangan Industri

Sejumlah tantangan yang dihadapi oleh industri transportasi laut dan galangan kapal di Batam turut menjadi pembahasan utama dalam rapat ini. Beberapa isu yang diangkat meliputi:

✅ Regulasi dan perizinan industri galangan kapal
✅ Ketersediaan tenaga kerja terampil dan sertifikasi keahlian
✅ Pemanfaatan teknologi dalam proses produksi kapal
✅ Infrastruktur pelabuhan dan konektivitas logistik

Ketua Asosiasi Galangan Kapal Batam menyampaikan bahwa dukungan dari pemerintah dan BP Batam sangat dibutuhkan untuk mendorong peningkatan produksi kapal, baik untuk kebutuhan domestik maupun ekspor.

Langkah Strategis ke Depan

Sebagai hasil rapat, BP Batam dan para pemangku kepentingan sepakat untuk mempercepat implementasi beberapa program prioritas, termasuk:

✔ Penyederhanaan regulasi untuk mempermudah investasi di industri maritim
✔ Peningkatan pelatihan tenaga kerja melalui kerja sama dengan institusi pendidikan
✔ Penguatan infrastruktur pelabuhan dan dry dock untuk mendukung industri perkapalan

Dengan langkah-langkah strategis ini, diharapkan Batam dapat semakin memperkuat posisinya sebagai pusat industri transportasi laut dan galangan kapal di Indonesia, serta meningkatkan daya saing di tingkat global.

About Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *