WAJAHBATAM.ID _ 13/03/20 | Warga pasar induk jodoh kembali aksi demo di sekitaran Pasar induk jodoh pada hari Kamis 12/03 pukul 14.00,
Pada aksi demo tersebut pedagang meminta pemko batam dan Disperindag kota Batam untuk membuka secara terbuka sumber dana untuk operasional tim terpadu pada hari Selasa 10/03 di pasar indok jodoh kota Batam.
Dan meminta kepada Tim Satpol PP, Imam Tohari untuk menjelaskan kepada masyarakat bahwa Satpol PP yang di turunkan adalah benar Satpol PP dengan tanpa ada penyusup, karena ada dugaan susupan pihak ketiga yang berpakaian dinas Satpol
Warga juga meminta polisi mengusut tuntas pemukulan warga dan pedagang oleh Satpol PP dimana kuat indikasi yang melakukan pengeroyokan terhadap warga dan pedagang adalah penyusup yang berseragam satpol PP,
Pedafang juga meminta dengan tegas pemko Batam untuk menjelaskan pemakaian seluruh peralatan alat berat matrial pagar beton dan redimix adalah dari pihak swasta yaitu pasar sebelah pada induk jodoh Batam,
Dan masyarakat pasar induk jodoh kota Batam sangat berharap agar dengan tegas pemko Batam dan dispridag kota Batam untuk menjelaskan kepada masyarakat bahwa yang dilakukan Disperindag kota Batam tidak sesuai dengan kesepakatan awal yaitu pemagaran akan tetapi di sertai pembongkaran yang mengakibatkan terjadinya kerusuhan,
Warga dan pedagang hanya meminta kepada pemko Batam dan Disperindag kota Batam bertanggung jawab atas kerusuhan yan terjadi pada hari Selasa 10/03 dan meminta polisi bertindak tegas dan adil ,
(Arfian )